STRATEGI BAURAN PEMASARAN KUE CINCIN KHAS BARABAI DI DESA MARINGGIT KECAMATAN BATANG ALAI UTARA KABUPATEN HULU SUNGAI TENGAH (STUDI KASUS KUE CINCIN MAMA HABIBAH)
DOI:
https://doi.org/10.56662/administraus.v7i3.245Keywords:
strategi bauran, pemasaranAbstract
Fenomena masalah yang ada pada Kue Cincin Khas Barabai adalah menurunnya penjualan pada saat cuaca hujan mengakibatkan tidak banyak pembeli untuk mampir ke stand jualan, tidak ada jaminan dalam masa penyimpanan yang cukup lama, dan tidak adanya label produk di kemasan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : (1) bagaimana Strategi bauran Pemasaran pada kue cincin khas barabai di desa Maringgit Kecamatan Batang Alai Utara Kabupaten Hulu Sungai Tengah.(2) Faktor Apa Saja yang menghambat dalam Pemasaran Kue Cincin Khas Barabai Di desa Maringgit Kecamatan Batang Alai Utara Kabupaten Hulu Sungai Tengah. (3) Bagaimana Upaya dalam mengatasi Kendala Pemasaran Kue Cincin Khas Barabai Di desa Maringgit Kecamatan Batang Alai Utara Kabupaten Hulu Sungai Tengah.
Metode penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah metode kualitatif dimana dengan menggunakan metode kualitatif yang secara langsung untuk mengadakan hubungan dengan informan, baik informan utama maupun informan pendukung agar lebih mendalam dalam menggali informasi tentang Strategi pemasaran pada usaha kue cincin ini dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi. Informan diambil dari 8 orang dengan teknik analisa pengumpulan data, Teknik Analisis Data dan Uji kredibilitas data.
Hasil Penelitian menunjukkan bahwa: (1) memiliki merek, (2) memiliki kemasan. (3) harga terjangkau (4) harga sesuai dengan kualitasnya (5) tempatnya mudah dijangkau. (6) tempatnya sangat mudah dilihat (7) menginformasikannya dengan promosi secara langsung. Faktor Yang Menghambat dalam Pemasaran ini Adalah Faktor Cuaca, tidak adanya jaminan produk dan tidak adanya label produk. Bagi Pemilik Usaha Kue Cincin diharapkan sebelum melakukan pemasaran untuk dijual alangkah baiknya mencantumkan label produk pada kemasan dalam pemasarannya agar mudah di ketahui dan di kenal produknya oleh para konsumen terlebih dahulu agar pembeli lebih tertarik dalam membelinya. Dan tetap selalu memproduksi. agar pembeli tidak berpindah produk lain.lain
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Administraus

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.





